Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Singkawang menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Kemandirian Tata Boga sebagai bagian dari program pembinaan kemandirian bagi warga binaan pemasyarakatan. Kegiatan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan keterampilan praktis di bidang kuliner, sehingga dapat menjadi bekal berharga bagi mereka setelah selesai menjalani masa pidana dan kembali ke tengah masyarakat.
Pelatihan dilaksanakan di lingkungan Lapas dengan fasilitas yang telah disiapkan sesuai kebutuhan praktik tata boga, seperti peralatan memasak, bahan pangan, dan perlengkapan pendukung lainnya. Instruktur pelatihan berasal dari tenaga profesional di bidang kuliner serta didampingi oleh petugas pembinaan Lapas.
Materi yang diberikan mencakup pengenalan bahan dan peralatan memasak, teknik pengolahan makanan, penyajian yang menarik, hingga prinsip kebersihan dan keamanan pangan. Peserta juga diajak untuk mempraktikkan pembuatan berbagai menu, dengan metode pembelajaran yang interaktif dan aplikatif.
Kepala Lapas Kelas IIB Singkawang, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas diri warga binaan serta memberikan peluang usaha yang realistis setelah bebas nanti. Beliau menekankan pentingnya pembinaan keterampilan sebagai wujud nyata program reintegrasi sosial yang bertujuan mengurangi angka residivisme.
Antusiasme peserta terlihat dari semangat mereka mengikuti setiap sesi, baik teori maupun praktik. Hasil olahan makanan yang dihasilkan dalam pelatihan ini menunjukkan adanya peningkatan keterampilan dan kreativitas warga binaan. Ke depan, diharapkan kegiatan serupa dapat terus dikembangkan dengan variasi keterampilan lain, sehingga warga binaan memiliki lebih banyak pilihan keahlian yang dapat dimanfaatkan secara produktif.
0 Komentar