Peringatan Maulid Nabi sebagai Momentum Spiritual Warga Binaan di Lapas Singkawang

Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Singkawang melaksanakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai salah satu bentuk pembinaan kepribadian bagi warga binaan. Kegiatan ini diisi dengan pembacaan shalawat, tausiyah agama, serta doa bersama yang bertujuan menumbuhkan kecintaan kepada Rasulullah dan meneladani akhlak mulia beliau.

Suasana khidmat terasa saat warga binaan, petugas, dan tamu undangan berkumpul dalam satu majelis untuk mengenang kelahiran Nabi Muhammad SAW. Melalui tausiyah yang disampaikan oleh ustaz, para warga binaan diajak untuk menjadikan momen Maulid Nabi sebagai sarana introspeksi diri, memperbaiki akhlak, dan meningkatkan keimanan selama menjalani masa pembinaan.

Kepala Lapas Singkawang dalam sambutannya menyampaikan bahwa peringatan Maulid Nabi bukan sekadar seremonial, melainkan bagian dari upaya memberikan pembinaan rohani agar warga binaan memiliki bekal spiritual yang kuat ketika kembali ke masyarakat. Dengan semangat Maulid Nabi, diharapkan warga binaan mampu meneladani sifat sabar, jujur, dan amanah yang diajarkan Rasulullah SAW, sehingga kelak dapat hidup lebih baik dan bermanfaat.

Kegiatan ini menjadi momentum spiritual penting yang tidak hanya mempererat ukhuwah antarwarga binaan dan petugas, tetapi juga menumbuhkan harapan baru bagi mereka untuk terus berbenah diri sesuai dengan ajaran Islam yang penuh kasih sayang.

Posting Komentar

0 Komentar